[Pesantren][bsummary]

CORETAN SANTRI

[Coretan Santri][bsummary]

PENA ABUYA

[Pena Abuya][bigposts]

PENA ABUYA

[Pena Abuya][twocolumns]

CORETAN SANTRI

[Coretan Santri][twocolumns]

SANTRI

[Santri][bsummary]

ALUMNI

[Alumni][bsummary]

Rapat Evaluasi Mingguan bersama Dewan Pengasuh Pondok Pesantren Riyadlul Jannah Pacet Mojokero

Pada hari Sabtu, 1 Februari 2025 telah dilaksanakan Rapat Evaluasi Mingguan di Pondok Pesantren Riyadlul Jannah. Rapat ini bertujuan untuk meninjau berbagai aspek kedisiplinan santri serta mengevaluasi pelaksanaan beberapa program yang sedang berjalan. Dipimpin oleh Ustadz M. Ainur Rofiq dan dihadiri oleh dewan pengasuh dan pengurus Pondo Pesantren Riyadlul Jannah Pacet Mojokerto, rapat ini membahas beberapa poin penting yang menjadi perhatian utama dalam pengelolaan pesantren. Dalam pembahasan mengenai ketertiban, disepakati bahwa absensi sholat lima waktu bagi santri harus lebih ditertibkan dengan sistem pemantauan yang lebih ketat oleh penanggung jawab komplek. Selain itu, pelaksanaan mahkamah yang dilakukan setiap hari Jumat akan terus dioptimalkan sebagai forum evaluasi untuk menertibkan berbagai kegiatan santri dalam sepekan terakhir. 



Selanjutnya, dalam aspek pengelolaan jemuran yang menjadi perhatian utama dalam menjaga kerapihan lingkungan pondok, Ustadz M.Munib selaku penanggung jawab mengusulkan beberapa langkah strategis. Di antaranya adalah melakukan briefing kepada ketua kamar agar pembagian area jemuran serta jadwal mencuci pakaian setiap santri lebih teratur. Selain itu, sebagai solusi untuk menghindari kekacauan dalam penjemuran pakaian, pondok akan menyediakan fasilitas tambahan berupa singgek atau rak jemuran bagi setiap kamar. Tak kalah penting, penanganan seragam santri, terutama dalam hal kancing baju yang terlepas, juga menjadi prioritas agar para santri selalu tampil rapi dan sesuai dengan peraturan pondok. Sementara itu, menjelang bulan Ramadhan, persiapan pengajian menjadi salah satu agenda utama dalam rapat ini. Ustadz Ikhrom Fuadi, selaku penanggung jawab kitab ramadahan, menyampaikan bahwa pendataan kitab yang akan digunakan dalam pengajian Ramadhan agar lebih efisien, seluruh kitab akan dikompilasi dalam bentuk PDF untuk memudahkan akses bagi para asatidz. Tak hanya itu, dalam rangka memperluas manfaat dari program Pondok Ramadhan, pihak pesantren juga akan melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah sekitar untuk mengajak lebih banyak peserta bergabung dalam kegiatan ini. 



Dengan adanya berbagai keputusan dan langkah yang telah disepakati dalam rapat evaluasi ini, diharapkan seluruh program dan ketentuan yang dirancang dapat berjalan dengan baik serta memberikan manfaat yang maksimal bagi para santri dan pengurus pesantren.

1 comment:

  1. Semoga para Gawagis para putra Abuya Mahfudz selalu diberikan kesehatan dan kekuatan dalam melestarikan dan melanjutkan perjuangan Abuya Mahfudz Syaubari, terutama dalam toriqoh ta'lim & ta'allum.

    ReplyDelete